Jumat, 19 Maret 2010

“Gadis lentera”

Hai gadis pembawa lentera ..
Yang kini tersesat dalam pekatnya kegelapan dunianya,
Ku selalu tahu kau takkan pernah berhenti berjalan menghadang setiap hal yang bahkan tak pernah kau duga sebelumnya diantara kegelapan tempatmu berada kini,

Kau begitu yakin dengan cahaya di lentera yang kau bawa,
Seolah kau selalu memiliki cukup cahaya tuk terus berjalan tanpa ragu,

Setengah berlari,
Dengan lentera di tangan kananmu,
Kau temukan pintu keluar,
Kau temukan sang sumber cahaya sejati,
Namun tak pernah kau lepas lentera itu dari tanganmu

Mengapa kau lakukan itu gadis berlentera?

"Aku tak pernah memiliki lentera apapun sejak awal perjalanan ini,
ini semua hanya bayanganmu penulis,
menyimbolkan sebuah keteguhan hati dan keyakinan sebagai lentera dalam perjalananku ini.
Kau tak pernah menyangka bukan, hal tersebut dapat menjadi lentera untuk perjalananmu sendiri?
Aku pun hanya tokoh imajinasimu malam ini,
menggambarkan kau yang berharap memiliki cukup cahaya di lentera untuk segera menyelamatkanmu dari hambatan yang tak kau duga sebelumnya ini.
Ketahuilah penulis,
untuk keluar dari kegelapan,
kau tak hanya membutuhkan lentera.
Tak peduli seberapa banyak lentera yang kau bawa,
semua itu takkan berguna,
jika kau enggan menyusuri kegelapan,
tuk temukan jalanmu sendiri."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar